Bahaya Boba Dalam Minuman Manis
topfitnesstips.online – Boba tea dan minuman sejenis yang mengandung boba masih sangat populer hingga saat ini.
Rasanya yang manis dan menyegarkan membuatnya cocok diminum saat cuaca panas.
Namun, tahukah Anda bahwa minum boba dapat membahayakan kesehatan?
Apa itu Boba?
boba merupakan bahan berbentuk bulat seperti bubble tapioka
yang terdapat dalam minuman yang terbuat dari tepung tapioka.
Seiring dengan meningkatnya popularitas bubble tea ,bahan dan variasinya pun ikut berkembang.
Bahaya bagi kadar gula darah
Bubble milk tea memang nikmat, tetapi kandungan gulanya sangat tinggi.
Minuman ini mengandung gula alami dan gula tambahan seperti sukrosa, fruktosa, galaktosa, dan melezitosa.
Menurut penelitian yang dilakukan pada tahun 2017 oleh Jae Eun Min, David B.
Green, dan Roan Kim, rata-rata kadar gula dalam bubble milk tea adalah 38 gram.
Minuman ini juga mengandung kalori sebesar 299 kkal per cangkir.
Bahkan, American Heart Association menyatakan bahwa asupan gula tambahan tidak boleh melebihi 150 kkal per hari
untuk wanita dan 100 kkal per hari untuk pria.
Asupan gula yang berlebihan dari minuman tapioka dapat membahayakan kesehatan.
Minum bubble tea meningkatkan risiko asam urat
Makanan yang tinggi gula dan kalori telah lama dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas dan diabetes.
Selain itu, tingginya gula dan kalori dalam minuman manis dapat meningkatkan faktor risiko penyakit jantung dan asam urat.
Sebuah studi pada tahun 2013 menunjukkan bahwa minum minuman manis lebih dari dua kali sehari
dapat meningkatkan risiko asam urat hingga 1,78 kali lipat pada pria.
Sementara itu, risikonya meningkat hingga 3,05 kali lipat pada wanita.
Risiko ini berkaitan erat dengan kandungan fruktosa dalam minuman manis seperti bubble tea.
Saat tubuh memecah fruktosa, proses tersebut menghasilkan purin.
Purin dalam tubuh kemudian dipecah lagi menjadi asam urat.
Bagaimana cara mengurangi bahaya bubble tea?
Jika Anda memang gemar minum bubble tea, bukan berarti Anda tidak boleh minum minuman ini sama sekali.
Namun, untuk mengurangi efek negatifnya, pastikan untuk melakukan hal berikut:
Pesan bubble tea dengan kadar gula yang lebih sedikit.
Jika ingin menggunakan tapioka sebagai topping, pilih jenis minuman yang tidak menggunakan susu, seperti smoothie buah.
Jika ingin memesan bubble tea dengan susu, jangan gunakan topping lain seperti tapioka, jeli, puding, dan lain-lain.
Tidak ada salahnya menikmati minuman manis seperti bubble tea.
Namun, mengonsumsi bubble tea terlalu banyak, terutama bubble tea dengan tapioka, dapat membahayakan kesehatan.