Manfaat Mengonsumsi Jamur Salju
topfitnesstips.online – Jamur salju atau jamur es merupakan jenis jamur yang umum dikonsumsi oleh masyarakat di Asia, termasuk Indonesia.
Jamur yang bernama latin Tremella fuciformis ini merupakan jamur yang tumbuh di kulit kayu atau dahan pohon.
Selain itu, jamur ini juga dapat tumbuh di lingkungan yang lembap.
Selain dikenal lezat, mengonsumsi jamur salju atau yang juga dikenal dengan jamur putih ini juga dikenal
memiliki banyak manfaat bagi kesehatan jika dikonsumsi oleh manusia.
Berikut ini tiga manfaat kesehatan yang bisa didapatkan
1. Bertindak sebagai sumber antioksidan
Diketahui mengandung banyak nutrisi yang baik bagi tubuh dan dapat berperan sebagai sumber antioksidan alami.
Mengandung antioksidan seperti vitamin D, kalsium, kalium, dan asam folat.
Beberapa senyawa tersebut dapat berperan dalam menjaga sistem imun tubuh dan melindunginya dari paparan radikal bebas.
Selain itu, jamur salju juga dapat membantu metabolisme tubuh dan berperan dalam memulihkan energi akibat kelelahan.
Kandungan protein nabati dan polisakarida dalam jamur salju dapat memulihkan energi pada otot dan membuatnya tidak mudah lelah serta menjaga fungsi hati.
2. Menjaga kesehatan kulit
Salah satu manfaat jamur salju adalah dapat digunakan sebagai bahan baku obat tradisional.
Jamur yang kaya akan kalsium, vitamin D, dan polisakarida dapat menjaga kesehatan kulit agar tetap kuat dan sehat.
Selain itu, polisakarida yang terkandung dalam jamur salju dapat mempertahankan kelembapan kulit
dan mengurangi efek penuaan yang disebabkan oleh paparan sinar ultraviolet dari matahari yang berlebihan.
Hal inilah yang membuat obat radang dingin banyak diekstrak dan ditambahkan ke dalam beberapa produk kecantikan tradisional.
3. Meningkatkan kesehatan mental
Polisakarida yang terkandung di dalam nya diketahui memiliki jutaan senyawa yang bermanfaat.
Menurut artikel berjudul “Cytokines in Inflammation”, senyawa ini dapat
mengurangi efek peradangan pada sel-sel tubuh dan menjaga kesehatan sistem saraf otak.
Selain itu, kandungan di dalam dapat melawan racun pada otak dan berperan dalam mengurangi efek senyawa beta-amiloid
yang menjadi penyebab beberapa gangguan saraf seperti penyakit Alzheimer.