Manfaat Oncom Bagi Kesehatan
topfitnesstips.online – Oncom merupakan makanan khas Indonesia, khususnya di Jawa Barat. Makanan hasil fermentasi ini kaya akan nutrisi,
baik makronutrien seperti protein maupun mikronutrien berupa mineral.
Kandungan Nutrisi Oncom
Oncom merupakan bahan makanan yang terbuat dari bahan yang difermentasi.
Bahan baku oncom dapat berasal dari kacang kedelai (ampas) sisa tahu, tepung kacang tanah, tepung singkong, dan santan.
Ada dua jenis oncom yang beredar di pasaran, yaitu oncom merah dan oncom hitam.
Oncom merah terbuat dari bungkil kacang kedelai (ampas tahu) dengan proses fermentasi
yang melibatkan Neurospora intermedia atau Neurospora sitophila.
Sedangkan oncom hitam terbuat dari campuran tepung kacang tanah dan tepung tapioka.
Proses fermentasi produk ini menggunakan jamur Rhizopus oligosporus yang juga digunakan dalam pembuatan tempe.
Jumlah zat gizi yang bisa Anda dapatkan per 100 gram oncom
- Energi (kalori): 187 kkal
- Protein: 13 gram.
- Lemak: 6 gram.
- Karbohidrat: 22,6 gram.
- Tiamin (Vitamin B1): 0,1 mg
- Niacin (Vitamin B3): 1,6 mg
- Kalsium: 96 mg
- Fosfor: 115 mg
- Zat besi: 27 mg
Selain itu, oncom mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral lain yang berasal dari bahan bakunya.
Manfaat oncom bagi kesehatan
1. Mengatasi perut kembung
Perut bisa membengkak setelah Anda mengonsumsi makanan yang mengandung oligosakarida.
Oligosakarida merupakan jenis karbohidrat kompleks yang tidak dapat dicerna oleh tubuh manusia.
Karbohidrat ini justru dapat menyebabkan perut kembung.
Mengandung enzim yang disebut alfa-galaktosidase.
Laporan penelitian dalam jurnal BMC Gastroenterology Enzim ini dapat meredakan perut kembung
dengan memecah oligosakarida dalam sistem pencernaan.
2. Menyehatkan pencernaan
Manfaat berasal dari probiotik, yaitu bakteri baik yang baik untuk kesehatan.
Di dalam tubuh, probiotik akan mengembalikan keseimbangan bakteri usus dan meredakan berbagai gejala gangguan pencernaan.
Banyak penelitian yang membuktikan bahwa mengonsumsi makanan fermentasi
dapat mengurangi keparahan diare, sembelit, dan perut kembung.
Bahkan, makanan ini berpotensi meredakan gejala pada penderita radang usus besar (IBS).
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Bakteri usus Anda berperan penting dalam fungsi kekebalan tubuh.
Banyak penelitian yang membuktikan bahwa probiotik yang tinggi dalam makanan fermentasi
dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah beberapa penyakit.
Makanan fermentasi seperti oncom memiliki manfaat besar bagi mereka yang rentan terhadap masuk angin.
Selain itu, orang yang rutin mengonsumsi makanan fermentasi cenderung lebih cepat pulih
dibandingkan orang yang jarang mengonsumsi makanan tersebut.
4. Cenderung lebih bergizi dibandingkan bahan mentah
Fermentasi membantu memecah zat gizi dalam makanan sehingga tubuh manusia dapat mencernanya dengan baik.
Jika sistem pencernaan bekerja dengan baik, fungsi usus juga akan lebih mampu menyerap zat gizi.
Selain itu, fermentasi dapat menghancurkan zat gizi, nutrisi,
atau zat dalam makanan yang justru menghambat penyerapan zat gizi.
Itulah sebabnya zat gizi dalam makanan fermentasi cenderung lebih baik dibandingkan bahan mentah.
5. Membantu mengendalikan berat badan
Kandungan gizi oncom cocok bagi Anda yang ingin menjaga berat badan.
Pasalnya, kaya akan protein dan lemak sehat yang membuat Anda kenyang lebih lama.
Alhasil, Anda pun tidak akan makan terlalu banyak.
Penelitian juga menunjukkan bahwa bakteri tertentu dalam makanan fermentasi
dapat membantu mengurangi berat badan dan lemak perut.
Namun, temuan ini masih perlu diperkuat dengan penelitian lebih lanjut.