Manfaat Dan Kandungan Nutrisi Yang Ada Dalam Kacang Panjang
topfitnesstips – Kacang panjang tentu bukan nama sayuran yang terdengar asing di telinga masyarakat
Indonesia. Meski umum dimakan, namun belum banyak orang yang mengetahui nilai gizinya
dan manfaat kacang ini bagi kesehatan.
Konon salah satu manfaat kacang ini adalah memperbesar ukuran payudara. Hmm, benar
atau tidak ya? Yuk, temukan nilai gizi dan manfaat kacang ini bagi kesehatan
di ulasan ini!
Kandungan nutrisi pada kacang panjang
Dilihat dari komposisi nutrisi kacang ini, sayuran ini tidak hanya kaya
akan protein, karbohidrat, kalium, fosfor, tetapi juga nutrisi lainnya.
Jika asupan vitamin C terpenuhi, maka akan membantu memperkuat sistem kekebalan
tubuh untuk melawan infeksi.
Setiap 100 gram kacang ini mengandung 62 miligram atau 15% dari total kebutuhan
asam folat harian.
Manfaat kacang panjang untuk kesehatan
1. Meredakan nyeri haid
Manfaat ini berasal dari kandungan mineral mangan pada kacang panjang.
Kandungan mangan pada kacang ini mampu mengurangi frekuensi kram perut saat
menstruasi atau menghilangkan rasa sakit.
2. Kulit sehat
Mengonsumsi vitamin C dapat mengurangi munculnya kerutan, menyembuhkan kulit
kering dan kemerahan, serta memperlambat proses penuaan.
Pola makan kaya vitamin C, seperti kacang ini juga memiliki manfaat dalam
mencegah berkembangnya kanker kulit.
3. Baik untuk kesehatan jantung
Serat larut dalam kacang panjang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL).
Tak hanya itu, manfaat kacang ini terbukti dapat mengurangi peradangan pada
pembuluh darah sehingga juga baik untuk menjaga kesehatan jantung.
Satu porsi kacang ini (100 gram) dapat memenuhi hingga 12 persen kebutuhan serat
harian Anda.
4. Mencegah kanker
Kacang panjag mengandung berbagai antioksidan nabati, termasuk flavonoid dan riboflavin
(vitamin B2). Kedua senyawa ini diketahui mampu meredam pertumbuhan sel kanker dalam
tubuh.
Selain itu, kacang panjang mengandung asam folat yang tinggi. Tubuh yang kekurangan
asam folat berisiko menyebabkan tumbuhnya sel kanker pada usus besar, payudara, leher
rahim,paru-paru, dan kanker otak.
