Makanan Sehat Untuk Pengidap Gangguan Liver

topfitnesstips.online – Gangguan Liver, Mempertahankan keseimbangan kekuatan dan berat badan yang sehat membutuhkan pola makan yang sehat dan seimbang. Ini adalah landasan penting bagi orang-orang dengan masalah hati. Nutrisi yang tepat mendukung fungsi hati yang tepat dan memainkan peran penting dalam memperbaiki kerusakan hati.

Jika Anda memiliki masalah hati, Anda mungkin perlu melakukan beberapa pertimbangan khusus sebelum melakukan penyesuaian pola makan dan gaya hidup sehat untuk membantu mengelola penyakit hati Anda. Untuk mencapainya, Anda harus memilih makanan sehat dan menjaga asupan makanan harian yang sehat. Makanan yang tidak boleh dihindari adalah:

Sayuran Berdaun Hijau

Selain mineral dan vitamin, sayuran hijau juga kaya akan antioksidan yang melindungi hati dari potensi racun radikal bebas. Sayuran hijau juga mengandung klorofil dan pigmen hijau, yang mengurangi racun dan membersihkan hati, kata Dr. Sandra Cabot dalam bukunya The Liver Cleanse Diet. Sayuran hijau yang mudah dimakan termasuk bayam, lobak, sawi, selada, dan kangkung.

Wortel

Wortel juga mengandung betakaroten, niasin, vitamin B-6, amina, vitamin A, vitamin K, dan serat yang meningkatkan fungsi tubuh dalam food court potasium.

Sayuran yang Mengandung Glutathione

Glutathione adalah antioksidan kuat dan juga dianggap sebagai nutrisi penting untuk pembersihan hati. Makanan yang mengandung glutathione mengandung senyawa yang dapat mendetoksifikasi dan membersihkan saluran pencernaan Anda sebelum memasuki aliran darah Anda. Tingkat glutathione yang lebih tinggi juga meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. Sayuran yang mengandung glutathione antara lain asparagus, tomat, brokoli, labu, peterseli, kol, dan kembang kol.

Anggur

Anggur merah dan ungu mengandung berbagai senyawa bermanfaat. Salah satunya adalah resveratrol yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Penelitian telah menunjukkan bahwa anggur memiliki berbagai manfaat, mulai dari mengurangi peradangan hingga mencegah kerusakan hingga meningkatkan kadar antioksidan. Sebuah penelitian kecil juga menunjukkan bahwa mengonsumsi ekstrak biji anggur selama 3 bulan dapat meningkatkan fungsi hati.

Kopi

Penelitian telah menunjukkan bahwa minum kopi melindungi hati dari penyakit, bahkan pada orang yang sudah memiliki masalah hati. atau pengurangan risiko hati permanen, pengurangan risiko, kemungkinan kesimpulan berulang.

Teh Hijau

Sebuah penelitian di Jepang melaporkan bahwa mengonsumsi 5 hingga 10 cangkir teh hijau sehari meningkatkan kesehatan hati. Sebuah studi kecil pada pasien dengan penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD) menemukan bahwa mengonsumsi teh hijau kaya antioksidan selama 12 minggu meningkatkan enzim hati. Selain itu, minum teh hijau juga mengurangi stres oksidatif dan timbunan lemak hati.

Protein Hewan

Pencinta daging akan senang karena tidak ada alasan untuk tidak makan daging. Namun, Anda harus waspada bahwa mengonsumsi daging dari sumber yang tidak aman atau yang tidak memenuhi standar dapat menimbulkan risiko keracunan amonia. Anda dapat menghindari risiko tersebut dengan membeli makanan organik dan memasaknya dengan benar. Pilih daging tanpa lemak dan hindari proses penggorengan.