Cabai Ternyata Bermanfaat Untuk Kesehatan

topfitnesstips.online – Apakah Anda suka Cabai? Pernahkah Anda bertanya-tanya apakah cabai benar-benar baik untuk Anda? Baca ulasan lengkap kami tentang kegunaan nutrisi dan manfaat cabai di bawah ini

Kandungan nutrisi di dalam cabai

Cabai masih tergolong buah-buahan seperti paprika dan tomat, terutama varietas Capsicum yang ditanam.
Lada dan Capsicum jelas termasuk dalam kategori buah-buahan, bukan sayuran, tanaman lain.
Meski tidak terlalu besar, konon mengandung berbagai vitamin dan mineral.
Tidak hanya itu, ia mengandung sedikit karbohidrat, protein, dan lemak yang melengkapi diet lada.

Nutrisi per 100 g (g) cabai merah mentah adalah:

• Air: 90,9 g.
• Energi: 36 kalori (Kal).
• Protein: 1 g.
• Lemak: 0,3 g.
• Karbohidrat: 7,3 g.
• Serat: 1,4 g.
• Kalsium: 29 miligram (mg).
• Fosfor: 24 mg.
• Zat besi: 0,5 mg.
• Natrium: 23 mg.
• Kalium: 272 mg.
• Seng: 0,2 mg.
• Beta-karoten: 5.800 mikrogram (mcg).
• Niacin: 3 mg.
• Vitamin C: 18 mg.

Berbagai manfaat cabai untuk kesehatan

Nah, setelah kita melihat berbagai nutrisinya, mari kita cari tahu apa saja manfaat cabai?

Selain pedas dan nikmat, berikut manfaat makan cabai :

1. Meringankan rasa sakit

Zat yang disebut capsaicin kemudian bekerja pada reseptor rasa sakit. Dan sensasi panas dari lada membantu menghentikan ujung saraf mengirimkan sinyal rasa sakit.
Tidak mengherankan, obat topikal dan krim yang mengandung capsaicin kini tersedia dan dapat digunakan untuk mengobati sakit dan nyeri

2. Manfaat cabai untuk penurunan berat badan

Manfaat lain dari cabai adalah membantu menurunkan berat badan.
Ya, jika Anda berencana untuk berdiet, jangan lupa memasukkancabai ke dalam menu harian Anda. Hal ini karena capsaicin yang terdapat padacabai dipercaya dapat membantu tubuh membakar lemak dan energi lebih cepat.
Selain itu, penelitian dari Health menunjukkan bahwa mengonsumsi 2 miligram capsaicin setiap hari selama 12 minggu dapat membantu mengurangi lingkar pinggang.

3. Memelihara kesehatan pencernaan

Orang berpikir bahwa makan cabai tidak baik untuk pencernaan. Padahal, selama kamu tidak mengonsumsinya terlalu banyak, lada baik untuk pencernaan, lho!
Ketika capsaicin memasuki saluran pencernaan, saluran pencernaan menghasilkan anandamide.
Anandamide adalah senyawa kimia yang membantu mengurangi peradangan, juga dikenal sebagai peradangan, termasuk yang sering disebabkan oleh tukak lambung dan penyakit Crohn.

4. Manfaat cabai untuk menjaga kadar gula darah

Bagi penderita diabetes, cabai juga bermanfaat dalam bentuk menjaga kadar gula darah.
Sekali lagi, ini karena komponen capsaicin yang terdapat padacabai.
Tak hanya itu, capsaicin bersifat antidiabetes dan diyakini memberikan efek positif pada penggunaan penderita diabetes tipe 1.

5. Mengurangi risiko penyakit jantung dan pembuluh darah

Vitamin B6, folat, potasium, dan betakaroten yang terdapat dalamcabai dapat membantu Anda mencegah serangan jantung.
Vitamin B dapat menurunkan kadar homosistein.

6. Menurunkan risiko kanker

Manfaat lain daricabai adalah dapat membantu Anda mengurangi penyakit kanker.
Hal ini disebabkan tingginya kandungan antioksidan padacabai, beberapa di antaranya adalah vitamin C, lutein, dan betakaroten.
Antioksidan telah terbukti melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Nah, salah satu penyebab kanker adalah paparan radikal bebas yang berlebihan.

7. Melancarkan pernapasan

Cabaii bermanfaat bagi penderita asma karena membantu melebarkan saluran udara dan paru-paru.
Kandungan vitamin A padacabai juga dapat mengurangi risiko pneumonia akibat merokok. Ini karena asap rokok mengandung benzopyrene yang merusak vitamin A dalam tubuh.