Kiat Mencegah Gigi Ompong
topfitnesstips.online – Gigi Ompong merupakan salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang banyak dialami oleh masyarakat Indonesia, terutama para lansia. Padahal, kehilangan gigi bisa terjadi pada usia berapa pun. Namun, kerusakan gigi biasanya terjadi antara usia 45 dan 60 tahun. Tapi jangan khawatir, ada cara untuk mencegah gigi tanggal.
Penyebab Gigi Ompong
Orang tua bisa tiba-tiba kehilangan gigi tanpa alasan. Ini sering disebabkan oleh penuaan alami di mana tulang dan jaringan di sekitar gigi menjadi lebih tipis dan tulang yang lebih lemah hilang atau hilang.
Penyebab lain kehilangan gigi termasuk kerusakan gigi yang tidak diobati dan penyakit gusi. Penyakit gusi cukup parah sehingga memerlukan pencabutan gigi dan memengaruhi gusi dan jaringan di sekitarnya. Gigi yang kotor, diabetes, merokok, minum alkohol, dan cedera kepala akibat kecelakaan mobil juga bisa menyebabkan gigi tanggal.
Gigi ompong tidak hanya merusak penampilan Anda, tetapi juga dapat mempengaruhi kondisi mental dan kesehatan gigi dan mulut Anda. Dampak lain dari kerusakan gigi antara lain gangguan pertumbuhan gigi, gangguan mengunyah, gangguan pencernaan, perubahan posisi gigi, dan gangguan bicara dengan mengubah posisi dan bentuk mulut.
Cara Mencegah Gigi Ompong Sejak Muda
Berikut ini tips mencegah gigi ompong yang bisa dilakukan sejak usia muda:
- Biasakan menyikat gigi minimal dua kali sehari, pagi dan malam sebelum tidur.
- Gunakan obat kumur antiseptik untuk mengurangi risiko radang gusi dan kerusakan gigi. Yang terbaik adalah menggunakan obat kumur bebas alkohol untuk menghindari mulut kering.
- Berhenti merokok dan kurangi asupan alkohol Anda. Kedua kebiasaan buruk ini dapat merusak gigi Anda untuk waktu yang lama dan berdampak negatif pada jaringan gusi dan masalah gigi lainnya.
- Pertahankan pola makan yang mendukung kesehatan gigi dan mulut, termasuk lebih banyak makanan berserat dan hindari terlalu banyak makanan manis yang dapat merusak gigi. Anda juga harus minum lebih banyak air untuk tetap sehat dan meningkatkan produksi air liur untuk menjaga kesehatan mulut.
- Lakukan pemeriksaan gigi dan mulut secara rutin minimal 6 bulan sekali untuk mendeteksi penyakit gigi dan menghilangkan karang gigi.
- Periksa kesehatan fisik Anda secara teratur. Hal ini karena gigi goyang dan gigi tanggal seringkali disebabkan oleh faktor pencetus lain seperti diabetes dan tekanan darah tinggi. Oleh karena itu, untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut serta tubuh, diperlukan pemeriksaan rutin sejak dini.
Jika Anda terlanjur memiliki masalah pada gigi atau gusi Anda, sebaiknya segera ditangani hingga hilang sama sekali. Kerusakan gigi saat ini meningkatkan risiko pencabutan gigi. Kami berharap tips pencegahan gigi rontok di atas akan membantu Anda menjaga kesehatan gigi dan menghindari masalah gigi yang serius.