5 Penyakit Ini Mengintai Perokok Aktif
topfitnesstips.online – Perokok Aktif nampaknya banyak orang yang sudah sadar akan bahaya merokok. Dan tentunya hingga saat ini merokok masih menjadi kebiasaan yang dilakukan banyak orang. Perokok pasif dapat mempengaruhi kesehatan non-perokok, termasuk anak-anak, bukan hanya perokok.
Jadi apa yang membuat merokok tidak sehat? Tembakau mengandung berbagai bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan Anda. Karbon monoksida, tar, gas pengoksidasi dan arsenik pada semua rokok meningkatkan risiko gangguan kesehatan pada tubuh. Lebih baik berhenti merokok karena dapat menutupi penyakit tertentu.
Bahan kimia dalam tembakau dapat menyebabkan banyak penyakit berbahaya. Pelajari tentang penyakit tersembunyi perokok aktif.
1. Gangguan Paru-Paru
Perokok dapat mengembangkan banyak penyakit paru-paru seperti bronkitis kronis, emfisema, dan kanker paru-paru. Menurut Layanan Kesehatan Nasional Inggris, kanker paru-paru adalah salah satu penyebab paling umum dari perokok aktif. Bukan perokok memiliki peningkatan risiko terkena kanker paru-paru, sedangkan perokok memiliki peningkatan risiko terkena kanker paru-paru.
2. Kanker Mulut
Kanker mulut sering disebabkan oleh penggunaan alkohol dan tembakau, menurut Layanan Kesehatan Nasional Inggris. Rokok mengandung bahan kimia yang dapat merusak DNA sel dan meningkatkan risiko terkena kanker.
3. Gangguan Lambung
Menurut Laporan Kesehatan Harian, merokok terkait dengan sakit maag. Ada banyak alasan perokok mengalami tukak lambung, seperti melemahnya kerongkongan bagian bawah karena kandungan nikotin dan fakta bahwa merokok dapat meningkatkan asam lambung.
4. Kanker Kulit
Merokok dapat memperburuk penuaan. Merokok dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti psoriasis. Penyakit autoimun sering menyebabkan psoriasis. Jika Anda merokok, Anda mungkin mengalami psoriasis.
Menurut Fox News, merokok juga meningkatkan risiko kanker kulit. Tidak ada salahnya menjaga kesehatan kulit dengan minum air putih yang cukup dan berhenti merokok.
5. Tingkat Kesuburan
Merokok juga mempengaruhi kesuburan. Pada pria, merokok meningkatkan risiko impotensi, menurunkan produksi sperma, dan dapat mengurangi risiko kanker testis. Merokok dapat meningkatkan risiko kemandulan dan kanker serviks baik pada pria maupun wanita. Merokok melemahkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan infeksi HPV, penyebab kanker serviks pada wanita.
Ini adalah penyakit yang bisa dialami oleh perokok aktif. Secara keseluruhan, merokok meningkatkan risiko kanker tenggorokan dan penyakit kronis seperti gangguan pembuluh darah, jantung, dan metabolisme.